TUGAS
SENI BUDAYA
CARA
MEMBUAT MUSIK
Dibuat
Oleh:
1. Tirta
Kusumah
2. Aditya
Ramadhani.S
Bagaimana cara/tips membuat lirik lagu
Pada cara buat lagu bagian pertama, kita telah bahas. Bagaimana cara membuat lagu, dengan cara yang paling sederhana. Dan pada kesempatan kali ini. Kita akan bahas, salah satu poin penting dalam lagu, yaitu lirik. Berikut ulasannya :
Pada cara buat lagu bagian pertama, kita telah bahas. Bagaimana cara membuat lagu, dengan cara yang paling sederhana. Dan pada kesempatan kali ini. Kita akan bahas, salah satu poin penting dalam lagu, yaitu lirik. Berikut ulasannya :
Cari ide lirik lagu
Untuk mencari ide lirik lagu, kita bisa mulai dari pengalaman pribadi. Karena biasanya kita akan bersemangat, bila kita menceritakan kisah kita sendiri. Tak jarang bila kita dengar lagu, kita berkata "lagu gue banget nih". Bayangkan bila ada sebuah lagu, yang benar-benar mewakili perasaan kita. Pastinya kita senang kan?. Dan itu pasti terjadi, bila kita sendiri yang menciptakan lagunya. Bisa juga cari ide lirik lagunya, berdasar pengalaman teman, membaca novel, membaca komik, nonton film. Atau berdasar keadaan di sekitar kita.
Cara menyusun kata untuk lirik lagu
Sebagai contoh saya akan tuliskan, lirik lagunya VIERA "Kesepian" :
Dimana kamu dimana, disini bukan
kemana kamu kemana, kesini bukan
katanya pergi sebentar, ternyata lama
tahukah aku sendiri, menunggu kamu
tahukah apa persamaan kalimat, dalam lirik lagu di atas?. ya benar jumlah ejaan katanya. mari kita hitung.
Di-ma-na ka-mu di-ma-na, di-si-ni bu-kan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
ke-ma-na ka-mu ke-ma-na, ke-si-ni bu-kan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
ka-ta-nya per-gi se-ben-tar, ter-nya-ta la-ma
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
ta-hu-kah a-ku sen-di-ri, me-nung-gu ka-mu
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Terus apa hubungannya, menghitung ejaan kata, dengan cara buat lirik lagunya?.
Sabar...sabar.., kita akan tahu, nanti saat kita merangkai nada. Agar kita tidak mengalami kesulitan, saat merangkai nada! Kalau bisa, jumlah ejaan kata dalam kalimat, untuk lirik lagu kita itu sama. Karena nada dalam sebuah lagu, biasanya adalah kumpulan nada yang berulang, tiap 1 bait dalam lirik. Maka kita harus menyesuaikan, antara ejaan kata dalam lirik dengan nada. ejaan kata mempengaruhi nada. begitu juga sebaliknya, nada mempengaruhi ejaan kata. Mengerti maksud saya bukan?, nanti dalam prakteknya pasti mengerti.
0 ya tidak semua, kalimat dalam lirik lagu kita, harus sama ejaan katanya. sebuah lagu saat memasuki "bridge", nadanya pasti berubah. Begitu pula dengan jumlah, ejaan kata dalam lirik lagu tersebut. pastinya juga ikut berubah. Dan akan berubah lagi saat memasuki reff. Bila kita nanti, kita sudah mahir dalam menciptakan lagu. Hiraukan semua aturan di atas, buat lagu dengan cara kita sendiri. bedakan lagu kita dengan lagu lain.
Dengan banyak munculnya band-band ditanah air, tentunya loe harus punya sesuatu hal yang menarik, unik dan lain dari pada yang lain, baik itu lagu ataupun performance. Nah dengan begini band loe akan jd keren and beda banget.
Sebenarnya gak ada aturan baku dalam bikin lagu,
asal loe ngerti dulu form2 yg umum dipake.. biasanya Bait+Reff, bisa juga ada
bridge atau bagian2 lainnya, ngerti time signature yg umum dipake, .. tapi itu
tidak mutlak, gunakan saja imaginasi loe.
Berikut beberapa tips cara membuat lagu yang baik :
1. Be Creative..!! jgn dulu dipusingkan dengan kemungkinan bisa sama dengan lagu lain.. Just do it.. setelah selesai.. baru direview.
1. Be Creative..!! jgn dulu dipusingkan dengan kemungkinan bisa sama dengan lagu lain.. Just do it.. setelah selesai.. baru direview.
2. Coba dengarkan musik sebanyak-banyaknya. Dengan
begitu, loe akan memiliki banyak referensi untuk modal membuat lagu sendiri
3. Biarkan lagu itu menceritakan isi hatimu yang
ingin loe ceritakan ke orang/ke diri sendiri..(musik tuh harus punya nyawa).
4. Cari tau sampe dimana tingkat musikalitas
loe…mencoba membuat lagu.. lalu mengkategorikannya ke dalam musik2 yang berada
di sekitar loe! apakah loe berada dijalur mainstream atau indie.
5. Jangan miskin tema. Loe bisa ambil referensi dari
band atau artis lain.
6. Jangan selalu ngikutin band-band yang udah gede.
Komersil bukan berarti loe harus ikut-ikutan band lain. Tapi untuk mulai dari
band referensi juga gak apa-apa.
7. Jangan selalu ngikutin lagu-lagu yang lagi
ngehits.
8. Kombinasi personil harus ada yang ditonjolkan.
Misalnya kalo gitaris loe jago, loe tonjolin sedikit kemampuan gitaris loe.
9. Kalo udah punya musik yang unik, lirik jangan
sampai lemah.
10. Jangan berpikir tipikal. Contoh, loe pikirin
lagu yang disukai anak2 kuliah itu yang seperti apa yah? Yang disukai ibu-ibu
rumah tangga kayak apa yah?
11. Jangan membuat lagu yg terlalu idealis, yang
cuma loe doang yang ngerti, ngga mikirin orang lain.
12. Jangan sekali-kali mengartikan lagu bagus
itu sebagai lagu yang dipenuhi berbagai instrumen. Cuma dengan gitar pun lagu
bisa terdengar bagus. Ingat, bagus bukan berarti rame. Bukan juga berarti juga
kaya bunyi.
Kosakata Anda adalah sumber keunikan Anda
Kosakata (atau
bahasa Inggrisnya vocabulary) secara umum adalah himpunan kata-kata yang
merupakan bagian dari bahasa tertentu. Setiap orang mempunyai kosakata yang
berbeda-beda.
Contohnya, seorang yang berprofesi pegawai bank akan
memiliki kosakata yang berbeda dengan seorang yang berprofesi pengusaha
restoran.
Begitu pula dengan setiap pembuat lagu – Anda pasti
memiliki kosakata khas Anda sendiri. Kosakata ini merupakan hasil dari:
Pengalaman hidup Anda
Digabung dengan pendidikan Anda
Dan bahasa sehari-hari yang digunakan keluarga dan
teman-teman Anda
Hal inilah yang menjadi sumber keunikan Anda
sebagai pembuat lagu. Karena pengalaman hidup Anda adalah hal yang unik, maka
cara Anda membuat lagu seharusnya unik juga. Cara Anda memilih kosakata dalam
lagu seharusnya unik juga. Usahakan agar kosakata atau lirik dalam lagu yang
Anda pilih sesuai dengan karakter atau
identitas Anda yang asli.
Itulah kerangka awal Anda untuk memilih
kosakata atau lirik lagu yang bagus.
Sebetulnya, saya tidak berhak menilai mana lirik
yang bagus dan mana yang bukan, karena setiap lirik punya andilnya
masing-masing. Ada kalanya dimana lirik yang indah dan puitis dibutuhkan, ada
juga kalanya dimana lirik yang biasa-biasa saja yang lebih pas untuk lagu Anda.
Kenapa Anda memerlukan hal ini? Kembali lagi ke
pertanyaan Mas Alam di atas, hal ini penting karena tujuan lagu Anda adalah
untuk membuat pendengar enak mendengar lagu Anda.
Dengan memegang kedua prinsip ini (yaitu kosakata
berdasarkan identitas Anda dan lirik yang sesuai konteks), barulah Anda bisa
membuat lirik lagu yang bagus – yang enak didengar pendengar Anda.
Berikutnya saya akan membagikan tips-tips untuk
sistematika membuat lirik lagu menggunakan sebuah formula yang berhasil untuk
saya.
Keunggulan berpikir secara struktur untuk membuat
lirik lagu
Langkah pertama yang Anda lakukan sebelum memilih
kosakata adalah memilih
tema lagu.
Sebaiknya Anda memilih tema lagu yang spesifik,
dan menghindari tema lagu yang umum. Hal ini karena tema atau ide yang semakin
spesifik justru lebih mudah untuk dikembangkan menjadi lirik.
Contohnya, tema “cinta” adalah tema yang terlalu
umum”. Bahkan tema “laki-laki yang menutup hatinya karena terluka cinta” juga
terlalu umum (saya pilih contoh ini karena tema ini adalah tema “sejuta umat”).
Anda harus mendapat tema yang spesifik yang membuat semangat Anda meningkat
ketika berpikir tentang tema tersebut.
Contohnya: tema lagu “laki-laki yang menutup hatinya
dan menutup juga rasa percayanya kepada wanita, terutama wanita cantik seperti
model atau selebriti televisi yang sering dikagumi lelaki.”
Saya tidak memaksa Anda harus menggunakan tema
spesifik. Namun bisa Anda lihat sendiri dari contoh tema diatas, lebih mudah
mengembangkannya menjadi sebuah cerita,
bukan?
Setelah Anda memilih temanya, langkah kedua adalah
memilih kosakata berdasarkan tema.
Saat memilih kosakata berdasarkan tema Anda harus
mulai dengan berpikir secara struktur. Yang dimaksud “struktur” disini
adalah:
Apa kata utama yang mewakili tema?
Apa kata-kata yang mendukung kata tema tersebut?
Fondasi dari struktur Anda adalah kata tema. Kata
tema ini yang akan menjadi pusat dan “induk” dari kata-kata pendukung.
Kata-kata pendukung inilah yang akan “mengisi” baris-baris dalam lagu Anda
menjadi lirik lagu.
Contoh cara memilih kosakata untuk membuat lirik
lagu
Kembali ke contoh tema spesifik di atas, Anda bisa
mengembangkannya menjadi kata tema dan kata pendukung seperti gambar berikut:
Gambar ini adalah sebuah mind map, atau peta
pikiran. Teknik mind map ini adalah salah satu jurus yang selalu saya gunakan
saat membuat lirik lagu.
*Anda bisa pelajari selengkapnya tentang cara
menggunakan mind map untuk membuat lagu dalam kursus saya Cara Membuat Lagu
Menggunakan Sistem Mindmap 4 Kata.
Mind map ini adalah visualisasi cara berpikir secara
struktur. Seperti Anda lihat: tema atau kata utama adalah Khianat. Kata
pendukungnya adalah Pupus, Panas, Punah, dan Pecah
Kata Panas saya dapat karena saya membayangkan
sang lelaki yang “panas” hatinya karena sering melihat sang wanita model cantik
sering digoda lelaki lain.
Kata Pupus saya dapat saat membayangkan “balon
harapan” sang lelaki yang kempes karena ternyata impiannya untuk bisa menikahi
wanita model yang cantik tidak sampai.
Kata Pecah juga saya dapat ketika menggambar
suasana pertengkaran mereka yang sampai melibatkan barang pecah belah yang
dilempar ke dinding.
Kata Punah saya pilih untuk melambangkan rasa
cinta yang tadinya “eksotis” lalu kemudian mati dan tidak akan ada lagi, sama
seperti satwa langka yang punah tidak akan ada lagi.
Bisa Anda lihat bagaimana berpikir secara struktur
dengan menggunakan mind map menghasilkan kata-kata pendukung yang lebih unik?
Bahkan dari penjelasan setiap kata di atas, Anda
bisa mengembangkannya lebih lanjut:
“Balon harapan” bisa Anda tulis menjadi “Kamu meniup
nafas harapan ke dalam hatiku”.
“Satwa langka” bisa Anda ubah menjadi “Amarahku
membuas seperti binatang tak terkendali”.
Dan seterusnya, sehingga kata-kata pendukung Anda bisa
diubah menjadi kata utamayang selanjutnya memiliki kata-kata pendukung mereka
masing-masing:
Sebaiknya Anda membuat peta pikiran ini di atas
kertas. Kemudian Anda bisa mengembangkan setiap kata pendukung menjadi satu
kalimat lirik yang utuh seperti contoh di atas.
Manfaat Anda menggunakan formula berpikir secara
struktur dengan mind map ini adalah Anda bisa membuat lirik yang berbeda, unik,
dan puitis. Gunakan formula ini saat membuat lirik lagu Anda berikutnya.
keren artikelnya, semoga bermanfaat gan . .
ReplyDeleteCara Membuat Lagu Sendiri yang kreatif
Terimakasi bang semoga bermanfaat
ReplyDeleteDedekku sayang
ReplyDelete