Wednesday, November 25, 2015

Laporan Praktikum RANTAI MAKANAN DAN JARING JARING MAKANAN

LAPORAN HASIL PRAKTIKUM RANTAI MAKANAN DAN JARING-JARING MAKANAN Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Pelajaran Biologi Tahun Ajaran 2014/2015
DISUSUN OLEH : TIRTA KUSUMAH (14151328)
 X.3 PEMERINTAH KABUPATEN PANGANDARAN DINAS PENDIDIKAN KEBUDAYAAN PEMUDA DAN OLAHRAGA SMA NEGERI 1 PANGANDARAN Jalan raya Babakan Telp (0265) 639355 129 Kec. Babakan Kab. Pangandaran 46396
 KATA PENGANTAR 
 Puji Syukur pantas kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat dan karunia-Nya kami telah menyelesaikan laporan hasil praktikum rantai makanan dan jaring-jaring makanan Makalah ini ditulis untuk memenuhi tugas Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) maka dari ini kami membuat Makalah ini dengan penuh rasa syukur karena dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya. Terakhir, penyusun mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu tersusunnya makalah ini. Semoga mekalah ini bermanfaat bagi kita semua dalam cara menulis laporan karya tulis ilmiah yang benar. Sekian dari penulis semoga makalah ini bermanfaat. 
 Pangandaran, Mei,2015 Penyusun
RANTAI MAKANAN DAN JARING JARING MAKANAN A. Tanggal Praktikum : 07 Mei 2015 B. Tujuan Praktikum : mengamatit rantai makanan dan jaring-jaring makanan lingkungan. C. Alat dan Bahan : No. Alat Bahan 1 Kertas Rumput 2 Alat Tulis Belalang 3 Kamera (HP) Katak 4 Laptop Ular 5 Printer Burung Elang 6 Jamur D. Langkah Kerja Gambar 5. Elang E. Hasil Pengamatan a. Rantai Makanan KONSUMEN IV. Elang b. Jaring-jaring Makanan F. Analisis a. Pertanyaan 1. Saat melakukan pengamatan anda menemukan hewan apa saja? 2. Jelaskan rantai makanan dan jaring-jaring makanan yang terjadi di dalamnya ? 3. Bagaimanakah aliran energi yang terjadi pada tempat tersebut ? b. Jawaban 1. Rumput, pohon, belalang, katak, ayam, ulat, ular,Burung elang; 2. Keterangan rantai dan jaring-jaring makanan a. Rantai Makanan 1. Pada tingkat trofik pertama adalah organisme yang mampu menghasilkan zat makanan sendiri yaitu tumbuhan hijau atau organisme autotrof yang sering disebut produsen. Terlihat pada gambar bahwa rumput dimakan belalang. Sehingga dapat disimpulkan bahwa rumput bertindak sebagai produsen. 2. Organisme yang menduduki tingkat tropik kedua disebut konsumen primer (konsumen I). Konsumen I biasanya diduduki oleh hewan herbivora. Terlihat pada gambar bahwa belalang dimakan katak. Sehingga dapat disimpulkan bahwa belalang sebagai konsumen I (Herbivora). 3. Organisme yang menduduki tingkat tropik ketiga disebut konsumen sekunder (Konsumen II), diduduki oleh hewan pemakan daging (karnivora). Terlihat pada gambar bahwa katak dimakan ular. Sehingga dapat disimpulkan bahwa katak sebagai konsumen II (karnivora). 4. Organisme yang menduduki tingkat tropik tertinggi disebut konsumen puncak. Terlihat pada gambar bahwa elang sebagai konsumen IV/konsumen puncak (karnivora). 5. Jika elang mati, maka akan diuraikan oleh jamur yang berperan sebagai dekomposer yang mengubah ular yang mati itu menjadi zat hara yang akan dimanfaatkan oleh tumbuhan untuk tumbuh dan berkembang. Sehingga dapat disimpulkan bahwa jamur berperan sebagai dekomposer. b. Jaring-jaring Makanan Jaring-jaring makanan adalah gabungan dari rantai-rantai makanan yang berhubungan dikombinasikan atau digabung, yang tumpang tindih dalam ekosistem. Pada contoh diatas rantai makanan yang bergabung menjadi suatu ekosistem yaitu menjadi sebuah jaring-jaring makanan. Kenyataannya dalam satu ekosistem tidak hanya terdapat satu rantai makanan, karena satu produsen tidak selalu menjadi sumber makanan bagi satu jenis herbivora, sebaliknya satu jenis herbivora tidak selalu memakan satu jenis produsen. Dengan demikian, di dalam ekosistem terdapat rantai makanan yang saling berhubungan membentuk suatu jaring-jaring makanan. Pada tingkat trofik pertama adalah organisme yang mampu menghasilkan zat makanan sendiri yaitu tumbuhan hijau atau organisme autotrof yang sering disebut produsen. Terlihat pada gambar bahwa yang bertindak sebagai produsen adalah pohon dan rumput. Organisme yang menduduki tingkat tropik kedua disebut konsumen primer (konsumen I). Konsumen I biasanya diduduki oleh hewan herbivora. Terlihat pada gambar bahwa yang berperan sebagai konsumen I (Herbivora) adalah ulat, belalang. Organisme yang menduduki tingkat tropik ketiga disebut konsumen sekunder (Konsumen II), diduduki oleh hewan pemakan daging (karnivora). Terlihat pada gambar bahwa yang bertindak sebagai konsumen II (karnivora) adalah ayam dan katak,Ular. Organisme yang menduduki tingkat tropik tertinggi disebut konsumen puncak. Terlihat pada gambar bahwa elang bertindak sebagai konsumen IV/konsumen puncak (karnivora). 3. Aliran energi yaitu mulai dari padi dimakan oleh belalang, belalang dimakan oleh katak, katak dimakan oleh ular/hewan pemakan katak lainnya,Ular dimakan oleh elang,sampai hewan pemakan ular mati dan diuraikan oleh mikroorganisme. aliran energinya yaitu dari perbandingan 10000 (ditempati tumbuhan) ke 1000 (belalang) kemudian ke 100 (katak) ke 10 (ular) dan 1 (elang) dan terakhir konsumen terakhir mati diuraikan mikroorganisme.

semoga bermanfaat

0 komentar:

Post a Comment